Carl Blue divonis mati atas kematian Carmen Richards-Sanders di College Station, pinggiran Houston pada tahun 1994 silam. Wanita berumur 38 tahun itu meninggal 19 hari setelah serangan mengerikan yang dialaminya.
Blue dieksekusi mati pada hari Kamis, 21 Februari waktu setempat setelah Mahkamah Agung AS menolak permohonan banding terakhirnya. Departemen Pengadilan Kriminal Texas menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (22/2/2013), pria berumur 48 tahun itu dinyatakan meninggal pada sekitar pukul 18.56 waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam insiden tersebut, Blue juga sempat menyiramkan bensin ke tubuh putra korban, Larence Williams, yang datang membantu ibunya. Blue pun sempat membakar tubuh Williams. Mujur, Williams selamat dalam serangan itu.
Blue pernah mengklaim bahwa insiden itu hanyalah gurauan yang tanpa diduga-duga berakibat fatal. Menurut Blue, dirinya tidak berniat membunuh mantan kekasihnya itu. "Saya bulan orang yang jahat," tuturnya kepada surat kabar loka, The Eagle beberapa waktu lalu.
(ita/nrl)