Jenguk Bayi Dara, Jokowi Dikerubuti Pengunjung RS Tarakan

Jakarta - Suasana RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, yang tenang mendadak gaduh dengan kedatangan Gubernur DKI Jakarta Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), yang hendak menjenguk bayi Dara Nur Anggraini. Pengunjung RS dan keluarga pasien merangsek dan berlomba-lomba curhat ke Jokowi.

Jokowi yang menggunakan Mobil Kijang Innova warna hitam itu tiba di RSUD Tarakan, Jl Kiai Caringin, Jakarta Pusat, Rabu (20/2/2013) sekitar pukul 14.20 WIB.

Suami Iriana yang mengenakan kemeja warna putih dan celana panjang warna hitam disambut Direktur RSUD Tarakan, Kusnaidi.

Kedatangan suami Iriana ini bagaikan gula yang dikerubuti semut. Seratusan orang terus mencoba mendekati Jokowi dan berusaha berbagi cerita yang mereka alami kepada Jokowi.

"Pak Jokowi...Pak Jokowi...kami ingin ketemu, Pak!" kata warga.

Jokowi sempat berhenti lalu melanjutkan langkahnya menuju ruang inkubator Neonatal Intensive Care Unit (NICU), tempat dirawatnya kembaran bayi Dera yang meninggal dunia akibat kamar rumah sakit itu penuh.

Tiba-tiba ada seorang pria yang maju mendekat Jokowi. Ia meminta bantuan orang nomor satu di Jakarta itu.

"Pak... ini Pak, suruh bayar apa ini? Tolong Pak.... anak saya. Anak saya meninggal, Pak," kata pria yang mengenakan topi coklat itu kepada Jokowi.

Herkis MKS, warga Grogol, Petamburan Jakarta Barat menceritakan, buah hatinya Daeng Lompo (8) mengalami sesak nafas. Ia merasa pengobatan anaknya dipersulit.

"Jadi bawa anak saya habis subuh didiamkan pas hari minggu (17/2). Kok masih gawat didiamkan. Dipersulit saya merasa. Sesak napas anak saya. Bahkan obat diambil di apotek didiamkan saja," kata Herkis lirih.

Herkis kemudian dibawa petugas RS Tarakan ke sebuah ruangan.

Aksi dorong mendorong terus berlangsung. "Ini jangan gaduh... ini jangan gaduh!" pinta petugas rumah sakit mencoba menertibkan.

Jokowi kemudian masuk ke lift menuju lantai 4 menuju ruang perawatan Dara.

(aan/nrl)