Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Ajibarang, Banyumas, sekitar pukul 05.00 WIB, Senin (18/2/2013). Saat itu, enam kendaraan tempur tengah konvoi. Dari arah berlawanan, sebuah sepeda motor Yamaha Vega bernopol R 4530 KE menyalip bus dan kemudian bertabrakan dengan panser jenis Panhard.
Sepeda motor yang dikendarai Ahmad Sohinun (53) dan Rokidah (50), warga desa Kalitapen, Kecamatan Purwojati, terseret hingga 5 meter. Sedangkan kendaraan milik TNI AD oleng ke kanan dan menabrak sebuah pohon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iring-iringan 6 kendaraan tempur itu digelar dalam rangka pengamanan Pilkada Banyumas. Di depan, rombongan dikawal voorijder, di belakangnya ada kendaraan mobil Polisi Milter dan Panser Panhard kecil. Sepeda motor bertabrakan dengan iringan konvoi pertama.
Pengendara motor, Ahmad Sohinun meninggal di tempat. Sedangkan sang istri, Rokidah dilaporkan meninggal di RSUD Margono Soekardjo Purwokerto. Pihak TNI AD sudah menemui keluarga korban dan akan bertanggung jawab atas kecelakaan yang menimpa pengendara motor tersebut.
"Kami tidak akan lepas begitu saja. Kami akan bertanggung jawab dan akan berkoordinasi dengan Satlantas Polres Banyumas," ujar Dandim.
Adik ipar korban, Ahmad, korban sehari-harinya biasa belanja ke Pasar Ajibarang. "Sudah biasa belanja dari Pasar Ajibarang karena mereka berjulan di Pasar Purwojati. Jadi rutin setiap pagi belanja di Pasar Ajibarang," kata Ahmad.
(arb/try)