Wamenkum HAM Tampik Dugaan Bocornya Surat Cekal Putra Hilmi

Jakarta - Tepat H-1 pencekalannya oleh KPK dalam kasus dugaan suap impor daging, Ridwan Hakim, putra dari Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, melenggang ke Turki. Kementerian Hukum dan HAM enggan berspekulasi soal bocornya surat cekal itu di lingkungannya.

"Saya tidak ingin menduga-duga. Saya hanya menyampaikan fakta saja. Surat KPK yang kami terima tanggal 8 Februari atas nama Ahmad Zaki, Rudi Susanto, Ridwan Hakim, Jery Roger," ujar Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana di Kantor Wakil Presiden, Jl Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (15/2/2013).

Berdasarkan pada pemeriksaan di pos imigrasi Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Ridwan Hakim terbang ke Turki pada 7 Februari 2013. Padahal yang bersangkutan hari ini akan menjalani pemeriksaan dalam kasus dugaan impor daging yang telah menjadikan mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq menjadi salah seorang tersangka.

"Sudah pergi ke luar negeri Turki. Satu hari sebelum surat cegah kami terima," terangnya.

Namun Denny enggan berkomentar lebih lanjut status Ridwan dalam surat cekal tersebut.

"Data lengkap statusnya silahkan tanya ke KPK. Yang jelas dari sisi pencegahan kami sudah lakukan seperti yang selama ini kami lakukan dengan KPK," Kata Denny.

Ridwan diketahui berangkat menggunakan Turkish Airline pada Kamis 7 Februari 2013 pada pukul 18.49 WIB melalui Bandara Soekarno-Hatta. Ridwan merupakan putra keempat dari Ketua Majelis Syuro PKS dan sedianya hari ini akan diperiksa oleh KPK sebagai saksi.

(fiq/lh)