Jokowi Rombak Pejabat: Ekspektasi Masyarakat Tinggi Sekali

Jakarta - Gubenur DKI Joko Widodo merombak pejabat di lingkungan Pemprov DKI sebagai langkah penyegaran. Selain itu, hal ini dilakukan sebagai usaha untuk memenuhi ekspektasi masyarakat Jakarta yang tinggi terhadap pemerintah.

"Karena kita-kita dituntut ekspektasi masyarakat tinggi sekali. Kalau tidak dijawab oleh sebuah manajeman organisasi yang semua yang ada di situ melakukan totalitas kerja, bukan tidak mungkin kita memberikan sesuatu kepada masyarakat," ujar Jokowi di Balai Kota DKI Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (14/2/2013).

Untuk itu, Jokowi ingin membangun tradisi, pola dan ritme kerja yang baru dengan merombak pejabat-pejabat di Pemprov DKI. Tak setengah-setengah, Jokowi bahkan mengancam para pejabat baru ini untuk segera membuat perubahan. Jika tidak, pria Solo ini tak akan segan mencopotnya.

"Ya kan saya sudah panggil bolak-balik, dan saya sampaikan, totalitas kerja, turun ke lapangan, turun ke bawah, ada ukuran-ukuran, kerja yang jelas ada target-target yang jelas. Saya juga sampaikan, kalau 6 bulan nggak ada perubahan, ya maaf, siap saya ganti, siap Pak. Kan enak kalau seperti itu," lanjutnya.

Pria Solo ini mengaku sudah melakukan fit and proper test terhadap para pejabat baru ini.

"Saya tanya, dari mulai konsep dan perencanaan, bagaimana mereka mengendalikan organisasi, semuanya komplet. Melaksanakan sesuatu, kebanyakan teori atau kebanyakan praktik ya itu saya lihat," imbuhnya.


(sip/nrl)