Peristiwa itu baru diketahui saat petugas cleaning service masuk kantor sekitar pukul 06.30 WIB, Rabu (13/2/2013). Petugas kaget karena ruangan bendahara acak-acakan. Mereka kemudian melapor ke atasan dan polisi.
Polisi segera mendatangi kantor yang terletak di Jalan Terubuk, Pekanbaru itu. Berdasarkan pemeriksaan, dari 9 brankas, 8 di antaranya rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Pekanbaru Kombes Adang Ginanjar, mengaku masih mendalami kasus ini. Diduga pelakunya orang dalam. Sebab, pintu utama masuk ke kantor tersebut tidak rusak. Kerusakan hanya terlihat pada bendahara.
"Dugaan sementara pelaku orang dalam. Namun kita masih akan mendalaminya," kata Adang.
(cha/try)