"Kabin masih terlalu panas untuk dimasuki. Belum ada seorang pun yang berhasil dideteksi dan tidak ada pencarian, api masih berkobar. Semua laporan soal adanya jasad yang dievakuasi keluar, tidak benar." ujar juru bicara LAPD, Andrew Smith, seperti dilansir AFP, Rabu (13/2/2012).
LAPD menegaskan, pihaknya belum menemukan jasad Christopher Dorner di dalam penginapan yang terbakar tersebut. Sebelumnya, sejumlah media setempat melaporkan, jasad Dorner ditemukan oleh para polisi dan tim SWAT yang melakukan pengepungan di penginapan dekat wilayah resor ski Big Bear di California.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setiap laporan yang menyatakan jasad yang ditemukan telah diidentifikasi atas nama Christopher Dorner, adalah tidak benar. Tidak ada satu jasad pun yang telah diidentifikasi dan tidak ada satu jasad pun yang sudah ditemukan," tegas Smith.
Dorner yang merupakan mantan anggota LAPD menjadi buronan karena mengancam akan membunuh polisi. Pria berumur 33 tahun itu juga dituduh membunuh dua warga sipil pada 3 Februari lalu, lalu menyerang dua polisi hingga menewaskan salah satu polisi. Dorner juga melukai seorang polisi lainnya dalam insiden terpisah.
Dalam manifesto internet berisi ancaman bagi polisi dan keluarga mereka, Dorner mengancam akan menyerang mereka yang mengenakan seragam LAPD.
Polisi menemukan keberadaan Dorner di sebuah penginapan di California, setelah melacak mobil yang dicurinya. Kepolisian setempat pun menerjunkan sejumlah personelnya serta tim SWAT untuk mengepung Dorner. Seorang polisi tewas tertembak dan seorang lainnya luka-luka dalam pengepungan tersebut.
(nvc/ita)