Jasa Marga Duga Penyebab Longsor di Cipularang Akibat Alih Fungsi Lahan

Jakarta - Longsornya tebing di KM 100 Tol Cipularang arah Bandung menuju Jakarta, tidak semata-mata karena curah hujan tinggi yang terjadi pada Selasa (12/2) kemarin. Setelah dicek oleh Jasa Marga, ternyata di atas tebing kondisi lahan tampak gundul.

"Memang setelah kami cek di bagian atas tebing yang longsor, itu sekitar 50-100 meter tanaman banyak yang ditebang," kata Kepala Cabang Tol Purbalenyi, Christianto kepada detikcom, Rabu (13/2/2013).

Akibatnya menurut Christianto, kondisi tanah tampak gundul. Lahan yang gundul itu cukup luas dan telah diganti oleh warga dengan ditanami tumbuhan seperti singkong. Alih fungsi lahan inilah yang diduga ikut berkontribusi pada longsornya tebing.
"(Di atas lahan itu) sudah mulai ditanami singkong oleh warga," jelasnya.

Ia menuturkan, soal tanah yang gundul itu Jasa Marga akan bicarakan dengan PT Perkebunan Nusantara (PTPN), untuk kemungkinan menanam kembali pohon-pohon yang sebelumnya ada sebagai penahan tanah tebing.

"Kalau dilihat dari patoknya itu punya PTPN, tapi yang mengerjakan (menanami singkong) warga situ. Walaupun nggak ada rumah-rumah di situ (atas tebing), tapi nanti kita akan ke PTPN untuk mengembalikan hak guna lahan seperti semula," terang Christianto.

"Kita akan coba juga pendekatan ke warga juga agar tidak menebang pohon dan menggantinya dengan tanaman singkong," imbuhnya.


(iqb/ahy)