Soal Capres 2014, Puan Nurut Titah Mega

Jakarta - Politikus senior PDIP Taufiq Kiemas menilai Pilpres 2014 harus diisi tokoh muda. Namun putrinya yang juga sering disebut-sebut sebagai bakal capres, Puan Maharani, memilih menunggu titah Ketua Umum PDIP.

"Kalau saya, ikut dengan apa yang akan diputuskan Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri)," kata Puan usai menjadi dewan juri di acara Cerdas Cermat Empat Pilar Kebangsaan di Asrama Haji Sumatera Selatan, Jl Tanjung Siapiapi, Sukarami, Palembang (12/2/2013).

Puan menyatakan PDIP akan melihat keadaan politik yang berkembang dewasa menjelang Pilpres 2014. Survei Internal akan diadakan untuk menakar kekuatan tokoh-tokoh yang bertebaran.

Taufiq Kiemas sempat menyatakan, Pramono Anung juga termasuk kader muda potensial dari PDIP. Namun, Puan membantah bahwa PDIP sudah meruncingkan nama Pramono.

"Belum ada kesepakatan, semua kita serahkan ke ketua umum. Kita juga perlu melihat gelagat politik," tutur Puan.

Perhatian PDIP saat ini adalah melakukan penguatan partai jelang Pemilu Legislatif. Baru setelah itu, capres akan mulai dibahas bersama.

"Dan pembahasan itu sesuai dengan Rakernas, dihadiri Ketua DPD dan sekretaris seluruh 33 provinsi. Dan tergantung keputusan Ketum," ucap Puan menegaskan kembali kewenangan ibunya.

Sebelumnya, Taufiq Kiemas menyatakan terdapat tokoh muda potensial untuk maju sebagai capres. Meski tidak 'menganak emaskan', Taufiq menyebut Puan masuk tokoh muda potensial.

"Bukan hanya Puan, ada Pramono Anung, dari partai-partai lain juga banyak," kata Taufiq saat silaturahmi di Kompleks Pusri, Palembang, Senin malam kemarin (11/2/2013).

(gah/van)