Kubu Anas Melawan, Ketua DPC Cilacap Tolak SBY Ambil Alih Kendali PD

Kubu Anas Melawan, Ketua DPC Cilacap Tolak SBY Ambil Alih Kendali PD

- detikNews
Selasa, 12 Feb 2013 11:43 WIB
Anas dan SBY di Kongres PD
Jakarta - Langkah SBY dan Majelis Tinggi PD mengambil alih kendali Partai Demokrat (PD) tak didukung kalangan DPC PD loyalis Anas. Ketua DPC PD Cilacap misalnya, menuding langkah Ketua Majelis Tinggi PD tersebut melanggar aturan partai.

"Saya tidak mendukung Majelis Tinggi mengambil alih Ketua Umum. Karena itu melanggar AD/ART pasal 13," kata Keta DPC Partai Demokrat Cilacap, Tri Dianto, kepada detikcom, Selasa (12/2/2013).

Menurut Tri, tak ada klausul dalam AD/ART partainya yang memungkinkan Majelis Tinggi mengambil alih kewenangan Ketua Umum. Bagi Tri, mengambil alih kendali PD sama dengan membonsai kewenangan Anas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu melanggar AD/ART dan mengkebiri Ketua Umum, padahal Anas belum tersangka," kata Tri yang dikenal sebagai loyalis Anas.

Menurut Tri, seharusnya SBY sebagai pendiri PD melakukan langkah yang lebih bijak. Tindakan penyelamatan partai, baginya, tak boleh mengabaikan aturan dasar partai.

"Sebagai pendiri partai tidak boleh seenaknya. Ibaratnya AD/ART seperti UUD 1945, kalau kita melanggar UUD kita salah," tandasnya.

Kalangan Majelis Tinggi PD sendiri merasa penyelamatan partai bisa dilakukan dengan menabrak AD/ART. "Yang penting partai selamat," kata anggota Majelis Tinggi PD, Max Sopacua, sebelumnya.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads