"Saya serahkan sepenuhnya kepada Pak Gubernur. Beliau yang lebih tahu siapa yang pantas," ujar Novizal saat berbincang dengan detikcom, Senin (11/2/2013) malam.
Meski demikian, Novizal berharap pengganti posisinya adalah orang yang berusia lebih muda darinya dan enerjik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Novizal, untuk menjalankan tugas sebagai Kepala Dinas Perumahan haruslah orang yang enerjik. Apalagi mengikuti gaya kerja Jokowi yang selalu aktif.
"Saya juga harus mengakui bahwa yang lebih baik yang masih muda dan enerjik untuk posisi ini. Jadi beri kesempatan yang lebih muda dan enerjik," ungkapnya.
Novizal juga berharap pengganti dirinya dipilih dari internal dinas perumahan sendiri. Karena sebelumnya, yang menjabat sebagai Kepala Dinas perumahan bukan berasal dari dinas tersebut.
"Saya tidak mau mencampuri kebijakan beliau. Saya cuma berharap kalau bisa dari dalam. Harapan saya seperti itu. Karena sepanjang yang saya tahu dinas perumahan itu tidak pernah dari dalam (dinas perumahan), selalu dari luar. Ini hanya harapan saya," kata Novizal.
(jor/rmd)