Petugas Puskesmas Cikajang, Cepi (35) menuturkan saat berada di lokasi kejadian, korban yang tengah hamil tersebut diduga masih hidup. Namun meninggal dunia begitu tiba di Puskesmas. Korban diketahui bernama Onah (39).
Korban memiliki ciri kulit putih, rambut panjang, tinggi badan sekitar 160 cm dan berat badan sekitar 65 Kg. Korban menderita luka-luka cukup parah. terdapat sekitar 21 bekas tusukan di bagian leher dan dada bagian atas, 3 tusukan di bagian pundak dan 4 tusukan di bagian tangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara seorang lagi korban diketahui bernama Shinta Mustika (19), warga Kampung Seroja, Desa Mulyasari, Kecamatan Bayongbong, Garut. Saat ditemukan, Shinta telah tewas.
Berdasarkan keterangan sementara dari warga menyebutkan kedua perempuan tersebut sebelumnya terlihat dibonceng seorang laki-laki yang tidak dikenal menggunakan sepeda motor Honda Vario, sekitar pukul 15.30 WIB. Lelaki yang membonceng memiliki ciri berambut cepak dan berbadan tegap.
Kapolres Garut, AKBP Umar Surya Fana mengatakan saat ini petugas masih menelusuri motif pembunuhan yang dialami dua perempuan tersebut.
"Jadi keterangan beberapa orang saksi bahwa 15 menit sebelum kedua perempuan tersebut ditemukan tewas mengenaskan, beberapa warga sempat melihat keduanya dibonceng oleh lelaki yang berambut cepak dan berbadan tegap," ujar Umar kepada wartawan di ruang jenazah RSU Dr Slamet, Garut.
"Kami belum mengetahui secara pasti, masih penyelidikan petugas. Masih kita kembangkan," ucapnya.
(rmd/rmd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini