Total ada 259 pekerja di lokasi tambang Vorkutinskaya tersebut. Namun hanya 250 pekerja yang berhasil keluar dengan selamat. Juru bicara Kementerian Urusan Darurat Rusia meyakini, para pekerja yang terjebak di dalam masih dalam keadaan hidup.
Seperti dilansir Asia One, Senin (11/2/2013), ledakan terjadi di salah satu terowongan tambang pada Senin (11/2) waktu setempat. Ledakan diyakini disebabkan oleh gas metana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga saat ini, sejumlah tim penyelamat telah berada di lokasi untuk menyelamatkan pekerja tambang yang masih terjebak di bawah tanah.
Tambang Vorkutinskaya ini terletak di kota Vorkuta yang merupakan salah satu wilayah tambah paling dikenal di Rusia. Tambang ini merupakan milik divisi pertambangan Rusia, Severtal yang merupakan penghasil besi terbesar di Rusia.
Lokasi tambang ini sudah dibuka sejak tahun 1973 silam dan mampu menghasilkan 1,8 juta ton batu bara setiap tahunnya. Lokasi tambang ini termasuk dalam lokasi yang dikhawatirkan keamanannya bagi para pekerja. Namun pada tahun 2011 lalu, tambang Vorkutinskaya mendapat penghargaan dan dinobatkan sebagai lokasi tambang dengan kondisi kerja paling memadai -- menghormati hak para pekerja.
(nvc/ita)