KPK Obok-obok Rumah Mewah Elda Disaksikan Pak RT & Satpam

Jakarta - Penggeledahan KPK di kediaman pengusaha bernama Elda Devianne Adiningrat sudah selesai. Selama hampr 4 jam, petugas dari lembaga antikorupsi itu mengobok-obok rumah tanpa disaksikan pemiliknya. Hanya ada ketua RT dan penjaga keamanan setempat.

Rumah Elda terletak di Jl Kenanga, RT 06/02, Kelurahan Cilandak Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jaksel. Penggeledahan berlangsung mulai pukul 10.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 14.00 WIB. Ada 10 penyidik KPK yang mendatangi rumah mewah berlantai dua tersebut.

Yanto, salah seorang penjaga keamanan kompleks mengatakan, petugas KPK menggeledah rumah tersebut tanpa disaksikan Elda. Sejak kasus ini mencuat, Elda memang jarang terlihat. Hanya ada pembantu dan sopir yang tinggal di rumah.

Bersama ketua RT setempat, Yanto diminta menjadi saksi penggeledahan tersebut. Dia melihat para petugas KPK yang berompi cokelat meneliti dokumen-dokumen di kediaman pengusaha pengembang benih tanaman itu.

"Ada kardus tiga, kardus cokelat, udah itu aja. Ditutup kardusnya," ujar Yanto saat ditemui detikcom di lokasi, Senin (11/2/2013).

Yanto tidak tahu menahu isi kardus tersebut. Dia dan Ketua RT diminta menandatangani berkas acara penggeledahan.

Elda adalah komisaris PT Radina Bio Adicita, perusahaan rekanan Kementerian Pertanian. Nama Elda muncul dalam daftar saksi yang dicegah KPK ke luar negeri. Dia diduga ikut terlibat dalam kasus suap impor daging yang menjerat mantan presiden PKS Luthfi Hasan. Hingga saat ini, keberadaan Elda belum diketahui.

Selain rumah, KPK juga menggeledah kantornya di Jl Ampera Raya, Jaksel. Pagi tadi, kantor Luthfi Hasan, tersangka kasus ini, di DPR juga digeledah.


(mad/ndr)