Pura-pura Bertamu, Kawanan Perampok Satroni Rumah di Grogol

Pura-pura Bertamu, Kawanan Perampok Satroni Rumah di Grogol

- detikNews
Kamis, 07 Feb 2013 14:08 WIB
Rumah Alan yang disatroni kawanan perampok. (Septiana/detikcom)
Jakarta - Hati-hati jika tiba-tiba datang orang tak dikenal ke rumah Anda untuk bertamu. Boleh jadi dia berniat jahat dengan berpura-pura datang bertamu. Alih-alih bertamu, harta di rumah Anda bisa habis digasak.

Inilah yang dialami seorang ibu rumah tangga bernama Alan. Rumahnya di Grogol, Petamburan, Jakarta Barat kemalingan. Pelaku datang dengan berpura-pura menjadi tamu.

Peristiwa pencurian itu terjadi pukul 09.00 WIB, Kamis (7/2/2013), pagi. Alan menceritakan pelaku berjumlah 4 orang yang datang berkendara 2 sepeda motor. Para pelaku berpakaian rapi seperti karyawan. Sementara dua orang masuk ke dalam rumah, dua lainnya menunggu di luar dengan motor yang tetap menyala.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua pelaku yang masuk ke dalam lalu menemui suami Alan yang sedang duduk di teras rumah. Seorang pelaku mengajak suami Alan yang mengalami stroke mengobrol. Sementara 1 pelaku lainnya langsung menuju ke kamar tidur Alan di lantai 2. Pelaku lalu mengacak-ngacak kamar Alan. Usai dari kamar Alan, pelaku lalu menuju ke lantai tiga. Namun pelaku kepergok oleh Alan yang sedang menyapu dan mengepel di lantai 3.

"Ada orang asing mau naik lantai 3 lalu saya tegur, ngapain naik? Lalu dia langsung terburu-buru turun," kata Alan kepada wartawan di rumahnya, Kamis (7/2/2013).

Tepergok Alan, pelaku langsung lari turun ke bawah dan pergi ke luar. Mereka langsung tancap gas kabur.

Terkejut melihat ada orang asing di rumahnya, perempuan berusia sekitar 40 tahun ini lantas turun dan memeriksa kamarnya. "Kamar sudah berantakan, barang-barang sudah hilang," ujar wanita keturunan Tionghoa ini.

Mendapati barang-barangnya hilang, Alan langsung menelepon polisi. Akibat pencurian ini, Alan kehilangan 100 gram emas dan uang senilai Rp 7 juta.

Hingga saat ini polisi dari Polsek Tanjung Duren masih melakukan olah TKP di rumah tersebut. Polisi juga mengcopy data CCTV depan rumah korban untuk melihat wajah para pelaku.

(rmd/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads