"Banyak warga yang tidak mau dievakuasi, mengingat barang-barang yang mereka selamatkan di lantai dua," kata Ketua Forum Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kota Bekasi, Engkus Kustara, saat dihubungi detikcom, Selasa (5/2/2013) dini hari.
Menurutnya, beberapa kali petugasnya mengimbau warga yang rumahnya terendam banjir untuk mengungsi dengan perahu karet yang disediakan petugas. Namun, bujukan untuk mengungsi tersebut tidak diindakan warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, saat in telah turun aparat gabungan TNI/Polri guna membantu pengamanan dan proses evakuasi warga yang dilanda banjir. Untuk wilayah Pondok Gede Permai petugas menerjunkan 8 unit perahu karet mengingar air merendam kawasan ini setinggi 3 meter.
Sementara di Villa Jati Rasa yang mengalami banjir setinggi 2 meter, petugas menerjunkan 4 unit perahu karet.
Meski banyak warga yang memilih bertahan di kediamannya, Engkus mengimbau warga tetap tenang dan tidak panik.
"Apabila memerlukan bantuan silakan tinggal beri tanda karena personel sudah mobile dengan menggunakan perahu masing-masing," ujarnya.
Untuk warga yang telah mengamankan barang-barangnya di tempat aman, dia meminta pemilik barang untuk tidak meninggalkan begitu saja barang-barang yang dievakuasi.
"Jangan mengandalkan petugas, warga harus lebih waspada," tegasnya.
(ahy/ahy)