"Menurut pengakuan tersangka, dia tidak suka melihat Nassar sering tampil di televisi, muncul di sana-sini," kata Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan saat dihubungi detikcom, Sabtu (26/1/2013).
Lalu, mengapa harus Nassar yang menjadi sasaran pelaku? Herry mengatakan, saat diinterogasi penyidik Resmob Polda Metro Jaya, penculik bernama Fadlun Hariyanto mengaku tidak senang dengan Nassar yang menonjolkan harta kekayaan Muzdalifah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Herry mengungkapkan, tersangka mengetahui kekayaan Nassar dari tayangan infotainment dan internet. Tersangka juga mengetahui Nana bersekolah di SDN 6 Tangerang.
"Dia cari-cari di internet terus lihat di televisi juga, di infotainment-infotainment," ungkap Herry.
Tersangka kemudian memanfaatkan situasi tersebut untuk memeras ibu korban.
"Jadi saya pikir dia punya banyak uang sehingga kalau anaknya diculik, bisa minta tebusan," kata tersangka kepada penyidik.
(mei/fdn)