"Saya orang Muara Angke. Kalau banjir seperti ini saya dan suami suka jaring ikan di banjir, karena banyak ikan yang terbawa," kat Aisyah (35), di Jalan Pluit Raya Barat, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (22/1/2013).
Dengan menggunakan jaring lempar, Aisyah bisa mendapatkan beragam jenis ikan. Aisyah mengaku banyak mendapatkan ikan pada hari Minggu (20/1) dan Senin (21/1) lalu.
"Kalau hari Senin sama Minggu dapat banyak sekali. Ikannya macam-macam, ada ikan mas, ikan buaya, ada juga yang dapat ikan arwana, semuanya dijual," katanya.
Semua hasil tangkapan Aisyah dijualnya. Ia tidak peduli apakah ikan yang ia jual bisa dikonsumsi atau tidak. "Yang bisa dimakan dan yang tidak bisa dimakan saya jual," ujar Aisyah.
Aisyah menjual ikannya di sekitar lokasi banjir. Kurang laris? Aisyah tidak kehabisan akal, ia pun menjual hasil tangkapannya ke pelelangan ikan di Muara Angke.
"Tadi suami saya bawa ke pelelangan ikan sekitar tiga karung, kira-kira ada sekitar 100 kilo. Ya dapat Rp 1 jutaan," tutup wanita yang mengaku tidak kedinginan berlama-lama terendam banjir ini.
(vid/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini