Minibus Nyemplung Jurang, 12 Pekerja Chevron Geothermal Dilarikan ke RS

Garut - 12 orang pekerja kontrak PT. Chevron Geothermal, Minggu (20/1/2013) petang sekitar pukul 16.30 WIB, mengalami kecelakaan. Mini bus yang biasa melakukan antar jemput pekerja, nyemplung ke jurang dengan kedalaman mencapai 75 meter, di Kampung Bedeng, Desa Karya Mekar, Kecamatan Pasirwangi Garut, Jawa Barat.

Kapolsek Pasirwangi Kompol Hermansyah menyatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun 12 orang penumpang dilarikan ke rumah sakit TNI Angkatan Darat Guntur Garut.

Sang sopir Ucu (35), terpaksa dirujuk ke RS Cicendo Bandung karena bagian matanya terkena air radiator sehingga terluka parah.

"Tidak ada korban jiwa, namun 12 orang menderita luka serius, jika melihat di lapangan memang sangat mengkhawatirkan, karena ke dalam jurang mencapai 75 meter," ujarnya, Minggu (20/1/2013) kepada wartawan.

Penyebab kecelakaan ini, diduga minibus mengalami rem blong. Saat turun dari lokasi PT. Chevron menuju arah Garut, mini bus tersebut nyaris menabrak pemotor, namun sopir lebih memilih mengambil ke kiri dan minibus langsung nyemplung ke dasar jurang.

"Memang sebelumnya sang sopir sudah teriak-teriak memberitahukan kepada para pekerja bahwa rem mobil blong, sehingga para pekerja semuanya saat kecelakaan dalam kondisi sadar, " ungkap Hermansyah.

Hampir seluruh korban mengalami patah tulang dan lecet-lecet, hingga malam ini masih masih menjalani perwatan.

Sementara itu menurut Hermansyah, rencananya baru besok pagi aparat Kepolisian akan mengevakuasi mini bus yang berada didasar jurang.

"Kita baru besok merencanakan mengevakuasi mobil yang mengalami kecelakaan," pungkasnya.

(fjr/jor)