Pengungsi 19 Ribu, Minggu Depan Banjir Bisa Kembali Sapa Jakarta

Jakarta - Banjir yang melanda Jakarta membuat ribuan warga mengungsi. Jumlah pengungsi melonjak dua kali lipat dibanding hari kemarin yaitu 19 ribu orang.

"Menurut Bapak Gubernur, sekarang melonjak menjadi lebih dari 19 ribu pengungsi dari 8 ribu orang yang terkena dampaknya di Jakarta," kata Menko Kesra, Agung Laksono dalam jumpa pers di Balaikota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (17/1/2013).

Pemerintah telah menyiapkan ribuan tenda dan ratusan MCK bagi pengungsi. Selain itu selimut, alas dan tempat tidur juga telah disediakan.

"Meskipun tadi malam ada bagian-bagian tertentu yang belum lengkap karena mendadak begitu banyak yang mengungsi. Tapi berangsur-angsur mulai pagi tadi dipenuhi dan masyarakat juga menyadari tentu tidak bisa senyaman di rumah masing-masing," kata Agung.

Agung meminta kepolisian memberikan rasa aman dan pengamanan maksimal. Hal ini supaya ketertiban masyarakat berjalan.

"Tetapi setidak-tidaknya selama di dalam pengungsian konsumsi terjamin. Kemudian juga kesehatan dan pada pihak kepolisian disiapkan agar bersama-sama menjaga keamanan di daerah-daerah, terutama di wilayah-wilayah yang rumahnya dikosongkan oleh penduduknya yang harus mengungsi," sambung Agung.

Agung memprediksi banjir Jakarta 2013 ini tidak hanya selesai hari ini. Namun akan mengalami fluktuasi beberapa hari ke depan.

"Minggu depan ada potensi lagi, terjadilah up and down. Namanya juga alam, tentu ada turun naiknya. Dan ini diperkirakan kerena berdasarkan pengalaman 30 tahun itu selalu berlangsung pada bulan Desember, Januari, Februari. Dalam hal ini hasil yang telah dicapai bahwa pemerintah, baik pusat maupun pemerintah DKI Jakarta mampu dan siap untuk mengatasi, melakukan langkah-langkah seperlunya dalam menangani akibat banjir ini dan segala dampaknya," ujar Agung.

(asp/try)