Nazar enggan menanggapi terpilihnya Sartono. Menurutnya, pilihan Anas pasti sesuai dengan kebijakan partai. "Siapapun struktur Demokrat yang baru itu tentu sesuai aturan dan kebijakan masing-masing," ujarnya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (8/1/2013).
Ditanya mengenai sosok Sartono, Nazar menjawab singkat. "Nanti kalau sudah KPK buka satu kasus lagi, baru kalian tahu tanggapannya," imbuhnya. Siang tadi Anas mengenalkan Sartono sebagai Bendum baru Partai Demokrat, kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(fdn/rvk)