Eh... PDIP Buka Lowongan Bakal Caleg 2014 nih

Eh... PDIP Buka Lowongan Bakal Caleg 2014 nih

- detikNews
Selasa, 08 Jan 2013 17:32 WIB
Jakarta - Anda berminat menjadi anggota DPR atau DPRD? Barangkali tawaran dari PDIP ini patut dipertimbangan. Parpol yang KPU luluskan sebagai calon peserta Pemilu 2014 tersebut, kini membuka lowongan bagi WNI yang berminat menjadi legislator.

Apa saja persyaratannya? Simaklah pengumuman resmi dari DPP parpol yang diketuai Megawati Soekarnoputri berikut ini.

"Berkaitan dengan rekrutmen bakal calon anggota legislatif, maka PDI Perjuangan membuka diri terhadap setiap warga negara Indonesia yang setia pada 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, dan terpanggil untuk mendedikasikan pada perjuangan bersama dengan PDI Perjuangan, untuk mendaftarkan ke PDI Perjuangan," ujar Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di dalam rilis yang diterima detikcom, Selasa (8/1/2013), Tjahjo mensyaratkan bakal caleg memahami aspek ideologi, sistem politik Indonesia dan sejarah perjuangan kemerdekaan. Selain itu juga harus memiliki kompetensi khusus untuk ditugaskan di komisi-komisi atau badan-badan di lembaga legislatif.

"Termasuk pemahaman terhadap pelaksanaan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan," imbuh anggota Komisi I DPR ini.

Terkait hasil verifikasi partai politik, PDIP meminta KPU untuk melaksanakan seluruh tahapan pemilu legislatif sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku guna memastikan agar setiap tahapan dapat tercapai tepat waktu. Terutama aturan main kampanye untuk hindari praktek persaingan tidak sehat antar caleg baik yang ada di dalam partai sama maupun partai lain.

"Berkaitan dengan sistem pemilu proporsional datar terbuka, guna menghindari persaingan yang tidak sehat antar calon anggota legislatif, maka PDI Perjuangan meminta kepada KPU agar segera mengeluarkan peraturan KPU yang mengatur tentang tatacara dan etika kampanye, termasuk upaya melakukan pencegahan pengunaan politik uang, dan politik menghalalkan segala cara. Berkaitan dengan hal tersebut, maka KPU dan Bawaslu harus duduk bersama guna mencari solusi terhadap berbagai bentuk kecurangan yang kemungkinan besar terjadi pada pemilu yang sangat liberal ini," tutupnya.

(mpr/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads