Bocah SD yang Diduga Diperkosa Meninggal, Tetangga & Teman Berduka

Bocah SD yang Diduga Diperkosa Meninggal, Tetangga & Teman Berduka

- detikNews
Minggu, 06 Jan 2013 11:54 WIB
Jumpa pers di RS Persahabatan (Foto: Edward FK/detikcom)
Jakarta - Setelah mendengar kabar duka, tetangga dan teman-teman bocah SD asal Jakarta Timur yang diduga diperkosa, berdatangan. Mereka bersiap mengiringi kepergian sang bocah ke pemakaman.

Pukul 11.30 WIB, Minggu (6/1/2013), sejumlah tetangga dan teman sudah berkumpul ke rumah bocah tersebut. Di gang sempit, mereka datang bergantian ke rumah berukuran 5x4 meter tersebut.

Tak ada persiapan khusus untuk menyambut kedatangan jenazah. Pihak keluarga hanya menyiapkan ranjang sebagai tempat jenazah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tahu infonya (meninggal) jam 06.00 WIB. Katanya mau diautopsi dulu. Belum tahu datang jam berapa. Rencananya siang ini langsung dimakamkan," kata salah satu kerabat si bocah, Daryati.

Bocah kelas 5 SD tersebut meninggal dunia pagi ini di RS Persahabatan, Jakarta Timur. Dia dibawa ke RS Persahabatan pada 29 Desember 2012 lalu dalam kondisi kemaluannya luka parah. Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan si bocah tidak mengalami kekerasan seksual akan tetapi hanya mengalami infeksi.

Sementara keterangan berbeda disampaikan pengacara keluarga bocah, Permadi. Pelaku tidak hanya bertindak asusila, tapi menularkan penyakit kelamin sehingga bocah itu mengalami infeksi di kemaluan, kejang, dan demam tinggi hingga akhirnya meninggal dunia.

"Tapi kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk itu (dugaan pemerkosaan)," kata Permadi di rumah duka, Minggu (6/1/2013).


(try/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads