"Sudah ada satu minggu, belum ada tanda-tanda mau ditambal. Warga berinisiatif menggunakan bambu saja," kata Karto, seorang PKL menjual minuman yang tidak jauh dari lokasi, Minggu (23/12/2012).
Akibat jalanan rusak tersebut, banyak pengendara motor yang belum hafal tergelincir. Pemotor terjerembab karena di lokasi jalan rusak, lampu penerangan jalan tidak maksimal. Terlebih, 50 meter sebelumnya terdapat lampu lalu-lintas sehingga saat melintas di jalan rusak, pemotor sedang berada di kecepatan cukup kencang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baik pengendara maupun warga sekitar berharap jalan tersebut segera ditambal. Jalan tersebut rusak gara-gara tergerus air hujan. "Secepatnya ditambal. Kasihan banyak yang jatuh," ucap seorang pengendara motor sambil melintas.
(Ari/van)