Ahok Minta Sosialisasi HIV/AIDS Lewat Stiker, Bukan Iklan TV

Hari ke-59 Jokowi

Ahok Minta Sosialisasi HIV/AIDS Lewat Stiker, Bukan Iklan TV

- detikNews
Kamis, 13 Des 2012 18:17 WIB
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bertemu dengan Komisi Pemberantasan AIDS (KPA) membahas sosialisasi penularan penyakit itu di Jakarta. Ahok usul agar media kampanye KPA dibuat lebih efektif.

"Faktor-faktornya juga mesti kita pikirkan, anggarannya seperti apa, sosialisasinya mesti jelas," ujar Ahok.

Hal tersebut dia katakan usai bertemu dengan sekretaris KPA Rohana di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (13/12/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ahok, Pemprov DKI sudah memberikan dana hibah pada KPA sebesar Rp 15 miliar tahun lalu untuk sosialisasi. Tahun depan, KPA meminta anggaran Rp 25 miliar.

Bagi Ahok, besar uang bukanlah sebuah masalah. Namun yang terpenting adalah program sosialiasi yang disodorkan KPA.

"Misalnya pasang iklan di TV. TV kan begitu banyak kan, hanya pasang iklan di TV satu kali Rp 300 juta. Nah kalau tidak cukup kenapa nggak bikin stiker aja nanti ditempelin di kantor RW," jelasnya.

Bila ada 10 ribu stiker ditempel di kantor RW, rumah sakit, puskesmas, maka anggaran bisa ditekan. "Kali Rp 2 ribu perak, cuma Rp 20 juta. Lebih kena kan daripada pasang iklan di TV kena Rp 300 juta," sambungnya.

Ahok juga menyarankan KPA agar menggunaan media sosial sebagai sarana sosialisasi. Cara-cara kampanye lama harus mulai ditinggalkan, karena sudah tak efektif.

"Sekarang kan yang kena AIDS itu kan tambah banyak termasuk pemakai narkoba juga meningkat," ungkapnya.

(mad/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads