"Saya diusir satpam karena memakai sandal dan tidak pakai kemeja," ujar Kasdi saat ditemui wartawan di depan pintu gerbang MA, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (13/12/2012).
Padahal, warga Demak, Jawa Tengah ini telah menjual sepeda onthel dan ayam peliharaannya. Uang hasil penjualan barang berharganya itu untuk membeli tiket kereta ekonomi dari ke Jakarta PP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anaknya tersebut sedang menghadapi kasus narkoba dan sudah divonis oleh PN Semarang dengan hukuman 5 tahun penjara. Kasdi mengaku telah berjuang ke sana-sini untuk memperjuangkan keadilan bagi anaknya, mulai dari mengajukan banding sampai berusaha mengajukan kasasi. Tetapi, usahanya belum menemukan titik cerah.
Usai diusir satpam MA, Kasdi bersama keluarganya terkatung-katung di Jakarta. Lantas Kasdi pun menumpang bajaj untuk menuju ke kantor YLBHI di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Kasdi menemui Ketua YLBHI, Alfon Kurnia Palma, dengan harapan YLBHI bisa membantu proses hukum anaknya.
(rvk/asp)