Mobil pertama yang terbakar adalah sebuah mobil angkutan pedesaan (Angkudes) bernopol R 1176 BA jurusan Purwokerto-Baturaden yang terbakar di Jalan Raya Gerilya, Kelurahan Pancurawis, Purwokerto Selatan.
Angkudes tersebut akibat bocornya slang bensin hingga mengenai mesin mobil yang saat itu sedang mengalami kerusakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para penumpang angkudes tersebut langsung berhamburan keluar mobil.
Watim yang saat itu kaget ketika melihat percikan api sempat terkena luka bakar ringan pada bagian tubuh sebelah kiri dan dibawa ke Rumah Sakit Margono Soekarjo.
Sementara itu, mobil kedua yang terbakar Honda Civic yang sedang berada di bengkel mobil untuk dilas di Jalan Gerilya, Kelurahan Karang Pucung, Purwokerto Selatan.
Peristiwa kedua tersebut diakibatkan karyawan bengkel mobil yang sedang melakukan pengelasan pada bagian dalam mobil mengenai saluran bensin sehingga menyebabkan mobil Honda Civic dengan nomor polisi R 7437 AB terbakar.
"Saat itu karyawan saya sedang mengelas pada bagian dalam mobil. Tidak diketahui penyebabnya tiba-tiba mobil sudah terbakar," kata Aris, pemilik bengkel mobil.
Kepala Polisi Purwokerto Selatan, Kompol Muhammad Imron mengatakan dari hasil penyelidikan kebakaran angkudes terjadi akibat bensin pada mobil yang meluber dan menganai mesin yang saat itu masih panas. Sedangkan mobil yang terbakar saat di bengkel diduga akibat karyawan bengkel yang kurang berhati-hati.
"Kebakaran angkudes akibat bensin yang meluber menganai mesin yang masih panas sehingga menyebabkan munculnya api. Sedangkan terkait kebakaran yang terjadi di bengkel mobil diduga karena karyawan yang kurang berhati-hati saat mengelas hingga menganai saluran bensin dan terbakar," kata Imron.
(arb/aan)