Aksi Blokir Buruh di Bandara Polonia Bikin Pengelola Was-was

Medan - Pengelola Bandara Polonia Medan mengimbau maskapai penerbangan untuk bersikap lebih lunak terhadap para calon penumpang yang terlambat check in maupun ketinggalan pesawat hari ini, Rabu (5/12/2012). Pasalnya keterlambatan itu karena ada masalah demo, bukan unsur kesengajaan.

Duty Manager Bandara Polonia, Djamal menyatakan, imbauan itu sudah disampaikan kepada seluruh maskapai yang beroperasi di Bandara Polonia. Dengan demikian penumpang yang terlambat, tidak akan didenda atau dinyatakan hangus tiketnya.

"Kita minta maskapai jangan memberlakukan aturan seperti hari normal soal keterlambatan. Jadi penumpang yang ketinggalan pesawat, akan diberangkatkan dengan penerbangan berikutnya oleh maskapai yang sama," kata Djamal kepada wartawan di pintu masuk bandara yang diblokir, Jl. Imam Bonjol, Medan.

Disebutkan Djamal, aksi demo ini memang menimbulkan beberapa masalah bagi pihak bandara. Kendati begitu, mereka tetap mengupayakan arus datang dan berangkat pesawat sesuai dengan jadwal penerbangan.

"Sejauh ini tidak ada jadwal yang terganggu, sesuai jadwal semua," katanya.

Pihak bandara juga menyiapkan satu mobil (shuttle) sebagai pengangkut penumpang yang masuk dari Jl. Imam Bonjol. Kendati jalan tersebut diblokir buruh, namun calon penumpang tetap bisa masuk dengan berjalan kaki. Mereka diizinkan melewati barikade kawat berduri yang dipasang polisi.

Kendati jalur masuk utama Bandara Polonia dari Jl. Imam Bonjol diblokir buruh, namun calon penumpang tetap dapat masuk ke bandara melalui jalan alternatif. Antara lain Jl. Perhubungan Udara untuk seterusnya masuk ke Jl. Mustang, serta dari Jl. Avros.

(rul/try)