Diky Candra: Masyarakat Garut Jangan Turun ke Jalan

Jakarta - Mantan Wakil Bupati Garut Diky Candra meminta masyarakat Garut tidak turun ke jalan memprotes nikah 4 hari Bupati Garut Aceng HM Fikri. Diky mendorong masyarakat mempercayakan masalah ini ke pejabat terkait.

"Kepada masyarakat bersabar dan berdoalah, jangan turun ke jalan. Karena itu hanya akan membuat pihak-pihak tertentu diuntungkan dan turun ke jalan bukanlah solusi untuk memecahkan masalah yang baik untuk kasus seperti ini," kata Diky dalam laman facebooknya, seperti dikutip detikcom, Selasa (4/12/2012).

Diky mendorong masyarakat Garut menyelesaikan permasalahan ini ke Gubernur Jabar, DPRD, dan MUI. Dia juga mendorong masyarakat percaya pemerintah di tingkat pusat masih peduli dengan gangguan moral di masyarakat.

"Serahkan masalah ini pada Gubernur, MUI Jawa Barat, sebagai pembina kepala daerah berdasarkan UU melalu wakil gubernur dan MUI Jawa Barat sebagai pengemban amanah pembenahan infrastruktur mental masyarakat baik masyarakat biasa maupun yang menjabat," kata artis berusia 38 tahun ini.

Dia mengingatkan semua pihak tidak memanfaatkan situasi di Garut. "Untuk masyarakat mari jauhkan diri dari menari-nari di atas aib orang lain, dan mari kita bekerja sesuai dengan profesi masing-masing untuk daerah wilayah masing-masing. Banyak hal yang wajib dilakukan ketimbang mengurus masalah seperti ini," kata pria yang semasa muda laris sebagai coverboy majalah ini.

Masyarakat Garut menggelar demonstrasi besar-besaran di Kantor Bupati Garut, meminta Aceng mundur. Aceng semalam telah memenuhi panggilan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Dia menjelaskan banyak hal, termasuk desakan agar dia mundur.

"Harus jelas dululah dasar dari desakan itu, karena apa? Jangan dikarenakan nuansa politis, kan terlalu kental begitu. Tapi kalau desakannya betul-betul rasional, yuridis, dibenarkan, itu tidak ada masalah," kata Aceng usai bertemu Aher di Gedung Pakuan, Jalan Otista, Bandung, Senin (3/12/2012) malam.

Kisruh Garut bahkan membuat Presiden SBY memanggil Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di sela-sela acara PGRI di Sentul, Bogor, Jabar.

(van/nrl)