Langkah Berani KPK Tahan Irjen Djoko Susilo Diapresiasi

Jakarta - Anggota Komisi III Didi Irawadi Syamsuddin mengapresiasi keberanian KPK menahan Irjen Djoko Susilo terkait perkara dugaan korupsi proyek simulator SIM.

"Oleh karenanya dengan diusutnya kasus ini tanpa pandang bulu, dengan mengusut tuntas terhadap siapapun, maka niscaya akan memberikan harapan pada publik akan penegakan hukum yang lebih baik ke depan," kata Didi saat dihubungi, Senin (3/12/2012) malam.

Selain itu, penahanan Djoko, lanjut Didi menjadi momentum pembersihan di internal kepolisian. Apalagi polisi menurutnya menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum.

"Ini akan sangat bermanfaat demi mengangkat kembali citra kepolisian di mata publik," sambungnya.

Menurut Didi, penahanan Djoko juga menjadi bukti kerjasama yang baik antara KPK dengan Polri untuk menuntaskan perkara dugaan korupsi simulator SIM.

Tapi proses penanganan perkara simulator SIM bagi Didi tak lepas dari dukungan Kapolri Jenderal Timur Pradopo. Pernyataan Kapolri yang menyatakan siapapun yang terlibat harus diproses menunjukkan komitmen pembenahan Polri.

"Apa yang telah disampaikan dengan bijaksana oleh Kapolri, bukti bahwa polisi siap bersih-bersih," tuturnya.

(fdn/nvc)