Delegasi Indonesia Hadiri Aksi Solidaritas untuk Tawanan Palestina

Delegasi Indonesia Hadiri Aksi Solidaritas untuk Tawanan Palestina

- detikNews
Minggu, 02 Des 2012 06:02 WIB
Gaza - Delegasi Indonesia di Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) yang tengah berada di Gaza berkesempatan mengikuti aksi damai untuk mendukung perjuangan pejuang Palestina yang ditahan di penjara Israel. Aksi dilakukan setelah salat Jumat (30/11) di depan kantor Palang Merah International di Gaza, Palestina. Hadir dalam aksi tersebut PM Palestina Ismail Haniya, sejumlah delegasi internasional yang tengah mengunjungi Gaza, di antaranya dari Sudan dan Bahrain.

Sementara KNRP sejumlah relawan, termasuk Ketua Umum KNRP. Suripto bahkan ikut mendampingi PM Ismail Haniya saat menyampaikan orasinya di hadapan peserta aksi.

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan para tahanan Palestina yang hingga saat ini masih ditahan di penjara-penjara Israel. Aksi solidaritas itu dilakukan dengan melakukan aksi mogok makan menuntut pembebasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di hadapan delegasi internasional kami sampaikan, bahwa kami mendukung perjuangan tersembunyi yang kalian lakukan," tegas PM Haniya, sebagaimana rilis yang diterima detikcom dari KNRP, Minggu (1/12/2012).

Haniya mengemukakan, kehadiran para delegasi internasional membuktikan bahwa masalah Palestina dan tawanan adalah masalah dunia.
Pada kesempatan itu Haniya kembali menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasihnya kepada negara-negara yang selama ini mendukung Palestina, baik yang memberikan dukungan di forum diplomatik, maupun dukungan berupa bantuan langsung untuk membangun Palestina yang terus diporakporandakan oleh agresi militer Israel.

Menanggapi diterimanya Palestina sebagai negara peninjau di PBB, PM Haniya menegaskan, hal tersebut merupakan tanda-tanda kemenangan bangsa Palestina semakin dekat.

"Kita menang dalam perang hajaratul sijjil. Dan akan datang kemenangan-kemenangan lainnya," tandas dia.

Para pejuang di Gaza menamakan perang selama delapan hari lalu sebagai perang Hajaratul Sijjil, yang bermakna batu-batu dari neraka. Batu-batu inilah yang menghancurkan tentara gajah Abrahah yang hendak menghancurkan Baitullah.

Rudal-rudal pasukan Izzudin Al Qossam yang mampu menjangkau kota-kota di Israel dianggap sebagai hajaratul sijjil. Kehadiran Relawan KNRP dalam aksi tersebut untuk memberikan dukungan moril terhadap perjuangan para tawanan Palestina tengah berjuang untuk kebebasannya.

"Ini merupakan aksi kemanusiaan untuk mendukung mereka. Jadi kami ikut mendukung aksi serupa ini di mana pun," jelas Ketua KNRP, Suripto.

(slm/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads