"Pemiliknya diamankan karena masalah UU Kesehatan. Dia pakai formalin dalam tahunya," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Arsalam kepada detikcom, Selasa (27/11/2012).
Arsalam mengatakan, pemilik pabrik tahu itu sudah beberapa hari lalu diamankan. Pabrik itu lantas disegel, tapi ternyata masih nekat beroperasi. "Kita belum bisa memintai keterangan pegawai pabrik, karena para pekerja itu masih mengantar rekannya yang luka," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ledakan keras ini membuat pabrik tahu itu porak-poranda. Tiga orang mengalami luka-luka akibat peristiwa yang terjadi sekitar pukul 08.00 WIB tersebut. Seorang pekerja yang terluka parah dilarikan ke RS Bunda, Jalan Margonda, Depok, Jabar. Dua korban luka lainnya dibawa ke Klinik Andika, yang lokasinya tidak jauh dari lokasi kejadian.
(nal/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini