Buku ini diluncurkan di Gedung Sampoerna Strategic Squere, Jalan Jendral Sudirman kav.45, Jakarta Selatan, Sabtu (17/11/10) malam. Dalam acara tersebut hadir pula anak-anak dari mantan Presiden RI lainnya seperti Yenni Wahid, Mamik Soeharto, dan hadir pula sekjen PDIP seperti Tjahyo Kumolo.
"Saya terus terang sebetulnya tidak mau terbitkan lagi buku ini. Tapi gak tau gimana Puti (putrinya Guntur) bilang mau menerbitkan kembali buku tersebut, saya pikir oke boleh juga lah diterbitkan sekali lagi karena dalam buku ini saya menulis mengenai Sukarno dari sudut pandang saya sndiri. Dan harapan saya, pembaca lebih akrab, terutama pemudanya," kata Guntur dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk penerbitan pertama, Saya minta tolong kepada rekan saya untuk mengurus ijin dari kepolisian. Terbitan pertama ijin keluar dengan nomor polisi B 419/7/77," ujar Guntur yang mengenakan jas hitam itu.
Guntur pun berharap dengan adanya buku ini, Pemuda Indonesia bisa belajar bagaimana membangun karakter yang kuat sebagai pemuda Indonesia. "Yang paling penting sekarang generasi muda dididik karakter building. yang sementara sekarang sudah luntur," ujarnya.
(spt/fjr)











































