"Suami saya tidak melakukan ini. Dia tidak melakukannya," cetus Kari pada ABC News seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (5/11/2012).
"Saya benar-benar percaya dari lubuk hati saya bahwa suami saya tidak terlibat," tegasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sidang hearing kasus Sersan Staf Robert Bales akan digelar mulai 5-16 November di Joint Base Lewis-McChord, di negara bagian Washington, AS. Hearing ini untuk memutuskan apakah Bales akan dibawa ke pengadilan militer.
Para kerabat korban dan saksi-saksi mata akan menyampaikan kesaksian mereka via videolink dari Afghanistan, tempat pembantaian itu terjadi pada Maret lalu.
Bales dituduh meninggalkan kampnya di distrik Panjwayi, Provinsi Kandahar pada 11 Maret malam waktu setempat untuk melakukan pembantaian tersebut. Para korbannya termasuk sembilan anak-anak. Pria berumur 39 tahun itu juga dituduh membakar beberapa mayat korbannya. Pembunuhan tersebut dianggap sebagai kejahatan paling mematikan yang dilakukan seorang tentara AS selama perang Afghanistan.
(ita/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini