Seperti dalam siaran pers yang disampaikan Konjen RI di Houston, Al Busyra Basnur, Jumat (2/11/2012), ketertarikan mahasiswa AS itu terlihat ketika sejumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di University of St Thomas didukung oleh Konsulat Jenderal RI di Houston mempromosikan Indonesia dalam 'Around the World International Fair' yang diselenggarakan pada 30 Oktober lalu di kampus itu.
Puluhan mahasiswa AS bahkan bolak-balik mendatangi stand Indonesia hanya untuk mencoba membunyikan nada dan belajar memainkan angklung. Mereka bertanya di mana membeli alat angklung, dan di mana bisa belajar memainkannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedang menurut Ketua Permias Houston, Vita Alwina Daravonsky Busyra yang memimpin acara promosi, keikutsertaan Indonesia di dalam kegiatan tersebut mendapat sambutan meriah dari ribuan pengunjung. Pengunjung tidak hanya mahasiswa dan pengajar Universitas, juga berbagai kalangan masyarakat lainnya di Houston.
"Banyak sekali pengunjung yang datang ke stand Indonesia. Mereka bertanya tentang keanekaragaman seni dan budaya, cara membatik dan cara memasak makanan Indonesia," kata Vita yang sedang mengikuti program master of liberal arts di universitas tersebut.
Acara yang diselenggarakan International Students Association itu diikuti oleh 30 perwakilan negara antara lain Norwegia, Irlandia, Venezuela, Saudi Arabia, Filipina, Thailand, Pakistan, Iran, Jepang, Kenya, Turkey, Meksiko, Kolombia, Guyana, Perancis, Cina dan Indonesia.
(ndr/ndr)