Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto dalam keterangannya, Kamis (1/11/2012) menyebut pelaku berjumlah 15 orang dengan menggunakan 3 mobil. Mereka juga sempat menyekap satpam.
Berikut kronologi perampokan itu:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perampok mendatangi rumah Suryani di Jl Raya Penggilingan Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, yang juga menjadi tempat Yayasan Assuryaniah. Pelaku menyekap satpam Jamal yang tengah tidur di ruang pos satpam yayasan yang letaknya di samping rumah korban.
Pukul 02.30 WIB
Perampok sudah masuk ke dalam rumah, kurang lebih ada 7 orang. Mereka masuk dengan cara mencongkel pintu utama dan masuk ke kamar dengan cara mengikat korban Suryani Taher dan Syatiri Ahmad. Pembantu korban Pipin Sukinah setelah salat tahajud sempat melihat pelaku menggotong brankas.
Pelaku kemudian mengangkat brankas warna abu-abu setinggi 1 meter dan lebar 1 meter dan memasukkannya ke mobil Honda City. Di dalam brankas itu terdapat paspor dan uang US$ 2.050.
Pelaku juga membawa kotak merah berisi gelang, cincin berlian senilai Rp 67 juta, serta gelang emas 30 gram, cincin emas 20 gram, arloji Eigner. Total kerugian keseluruhan Rp 250 juta. (Versi keluarga Rp 300 juta).
Pukul 03.30 WIB
Pelaku sudah pergi dan korban ditolong pembantunya yang lain. Korban kemudian melapor ke polisi.
"Selanjutnya kasus ditangani oleh gabungan Polres Jaktim dan Polsek Metro Cakung," tutur Rikwanto.
(ndr/nrl)