"Ada dua hal, kita ingin melihat langsung di lapangan. Ada aspek-aspek di lapangan yang harus kita perbaiki ya, dan kebijakannya," ujar Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemlu RI, Hazairin Pohan di rumah penampungan WNI di Kuching, Malaysia, Rabu (31/10/2012).
Di dalam rumah penampungan ini terdapat 16 TKI bermasalah yang sedang menunggu proses pemulangan. Menurut Hazairin penguasaan masalah oleh para diplomat harus dilakukan secara detail. Sebab, masing-masing TKI bermasalah memiliki jalan keluar masing-masing yang berbeda satu sama lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi menghadapi implementasi ASEAN Community 2015 nanti, di mana akan terjadi mobilitas penduduk dan produk ekonomi secara lebih dinamis di lintas negara.
"Para diplomat harus siap dengan itu," tutup Hazairin.
(sip/fjp)