Kakek berusia 61 tahun ini ditemani mahasiswa Universitas Asahan, Abi Hernanda Manurung, menghabiskan waktu 6 hari dalam perjalanan sebelum tiba di gedung DPRD Sumatera Utara (Sumut), Jl. Imam Bonjol, Medan, Senin (1/10/2012) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Tidak berjalan mulus, Sumari menelan kepahitan karena tidak bertemu anggota Komisi B, DPRD Sumut yang membidangi Kelautan dan Perikanan. Seluruh anggota Komisi B dikabarkan sedang kunjungan kerja ke Kabupaten Simalungun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah puluhan kali mengadu ke Pemkab Asahan, tetapi tidak ada tanggapan. Harapan satu-satunya hanya kepada anggota DPRD Sumut. Tetapi belum berhasil ketemu," sebut Sumari sedih.
Sumari juga mengatakan, hasil tangkapan nelayan tradisional dan tiga tahun terakhir drastis berkurang akibat beroperasinya pukat harimau secara bebas di perairan pantai timur Sumatera, meliputi pesisir Kabupaten Langkat, Deliserdang, Serdang Bedagai, Batubara, Asahan dan Tanjung Balai.
"Saya akan tunggu anggota DPRD Sumut. Kalau pulang sekarang, perjuangan jalan kaki akan sia-sia," sebut Sumari.
(rul/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini