Guru-guru Jakarta Tolak Politisasi Pilgub Putaran Kedua

Guru-guru Jakarta Tolak Politisasi Pilgub Putaran Kedua

- detikNews
Selasa, 18 Sep 2012 17:45 WIB
Jakarta - Guru-guru yang tergabung dalam Forum Musyawarah Guru Jakarta (FMGJ) menolak politisasi dalam pemilihan gubernur DKI putaran kedua pada 20 September mendatang. Mereka ingin agar pilgub berlangsung dengan demokratis.

"Kami mungkin tidak berpihak pada salah satu calon, kita berpendapat pemilu harus fair," kata Ketua FMGJ, Retno Listyarti, di kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2012).

Retno beserta 7 rekannya datang ke kantor ICW untuk mengadukan adanya politisasi dalam pilgub DKI Jakarta. Politisasi ini berupa imbauan terhadap guru dan murid untuk memilih calon tertentu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imbauan ini diberikan dengan menyebar selebaran kepada murid dan juga meminta guru memilih calon tertentu dalam pertemuan-pertemuan. "Guru-guru diminta memilih calon tertentu," sambungnya.

FMGJ yang berjumlah 98 guru di Jakarta itu, menurut Retno telah menerima 10 aduan terkait politisasi pilgub di tingkat sekolah. Seluruh aduan itu sudah disampaikan ke ICW. "Ada resiko bagi kawan-kawan yang menyampaikan ini, tapi mereka sudah berani bersuara," lanjutnya.

Sementara itu, Koordinator Manajer Korupsi Politik ICW Abdulah Dahlan mengatakan akan menyampaikan laporan guru-guru ke Panwaslu. Menurutnya langkah yang diambil para guru ini merupakan langkah yang sangat berani.

"Langkah yang diambil adalah langkah yang berani di tengah tekanan struktural dalam Pilkada, ini jalas melanggar aturan dan kita akan menyampaikannya ke Panwas" ucap Abdullah.
(nal/vit)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads