"Hari Rabu sore itu saya mengamankan istri, ibu dan anaknya ke Polsek Tambora Jakarta Barat. Setelah itu, Kamis malam diamankan di Polda Metro Jaya," ujar Ketua RT 002, Memet Permana.
Hal itu disampaikan dia di depan kediaman Thorik di Jalan Teratai 7 RT 002 RW 04, Tambora, Jembatan Lima, Jakarta Barat, Jumat (7/9/2012). Saat ini Memet berinisiatif berjaga di depan rumah Thorik bersama 3 warga lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami dari warga berharap semoga Thorik cepat menyerahkan diri karena kasihan keluarganya," harap Memet.
Ketika menggeledah rumah Thorik, polisi menemukan buku panduan membuat bom, racun bubur California, dan buku jihad. Ditemukan pula belerang, black powder, baterai, kabel, alumunium, dan potasium yang merupakan unsur pembuat bom. Polisi juga menemukan unsur peledak seperti paku dan paralon yang sudah jadi.
Thorik diduga pemilik bom rakitan yang ditemukan di Jl Teratai 7, RT 02/04, Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat. Bom rakitan itu ditemukan pada Rabu (5/9) setelah muncul asap di rumah Thorik yang semula oleh warga dikira kebakaran. Warga kemudian mendobrak pintu rumah Thorik, namun Thorikh mencoba melarang. Setelah itu ayah 1 anak itu kabur dengan naik bajaj.
(vit/nrl)