Cegah Politik Uang di Putaran 2, Panwaslu & KPUD DKI Gandeng KPK

Jakarta - Kantor KPK hari ini didatangi beberapa anggota dari KPUD DKI, Panwaslu dan juga Bawaslu. Mereka mengadakan pertemuan membahas tentang antisipasi adanya politik uang pada pilgub DKI putaran kedua.

"Pimpinan KPK diwakili Pak Pandu ada pertemuan dengan Panwaslu, Bawaslu, dan KPUD tentang antisipasi adanya money politic di putaran kedua pilgub DKI," papar Jubir KPK, Johan Budi di Kantornya, Jl Rasuna Said, Jaksel, Selasa (4/9/2012).

Nasrullah, salah satu anggota Bawaslu ketika ditemui di gedung KPK menyatakan kedatangan dia dan rombongan hari ini untuk berkoordinasi untuk mencegah adanya politik uang.

"Pertemuannya terkait proses penyelenggaraan pemilihan umum kepala daerah DKI. Intinya bagaimana cara meminimalisir praktek-praktek money politic yang ada. Saya pikir itu saja bahan-bahan yg kita koordinasikan tadi," jelas Nasrullah.

Nasrullah menjelaskan sebenarnya langkah antisipasi pilkada ini nantinya diperuntukkan dalam skala nasional. Namun fokusnya terlebih dahulu DKI Jakarta karena pelaksanaanya sudah dekat.

"Iya akan secara nasional diterapkan tetapi akan fokus pada DKI krn dia 20 september besok," terang Nasrullah.

(fjp/gah)