SK Menko Kesra Diterbitkan, PON Tetap Sesuai Jadwal

SK Menko Kesra Diterbitkan, PON Tetap Sesuai Jadwal

- detikNews
Kamis, 16 Agu 2012 19:09 WIB
Jakarta - Penyelengaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XVIII di Provinsi Riau dipastikan akan tetap berjalan sesuai dengan jadwal. Setelah Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) menerbitkan Surat Keterangan (SK) Menteri yang berisi mengenai penyelesaian masalah-masalah yang selama ini menjadi terhambatnya persiapan penyelenggaraan PON.

"Venues ada 7 yang semuanya sudah memperoleh cara penyelesaian untuk bisa dipergunakan tepat pada waktunya sehingga tidak perlu dipindahkan. Semua bisa diadakan di Pekanbaru, 7 venues itu adalah, main schedule, panahan, voli indoor, menembak, infrastruktur terkait, softball dan baseball," ujar Menko Kesra Agung Laksono, usai menandatangani SK tersebut di Gedung Kemenkokesra, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2012).

Selain menyelesaikan masalah mengenai venues, SK itu juga memberikan kepastian mengenai status Wisma Atlet yang selama ini dianggap bermasalah. Audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terhadap Wisma Atlet telah selesai sehingga bangunan tersebut juga dapat digunakan pada September mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wisma Atlet sudah tidak ada masalah. Selama ini masih menunggu pelaksanaan Audit BPKP untuk mengaudit bangunan-bangunan tersebut. Sehingga semua bisa dibayar sesuai dengan hasil audit, misalnya harga kontrak 10 tapi yang dipake 8, jadi yang dibayar 8. Tidak ada masalah," terang Agung.

Sementara itu mengenai dana yang selama ini dianggap menjadi masalah utama terhambatnya persiapan PON, Agung menyatakan pihaknya sudah bekerja sama dengan beberapa pihak untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dia menambahkan sudah dibentuk sebuah tim yang terdiri dari berbagai unsur seperti Kemendagri, Kemenpora, Kejaksaan Agung, Polri, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan BPKP, tim ini nanti akan bekerja untuk memastikan persiapan penyelenggaraan PON dapat sesuai jadwal.

"Tim akan bekerja selama 24 dari persiapan hingga selesainya PON. Tim ini juga akan memastikan eksekusi serta kepastian serta keberanian mengucurkan dana," terang Agung.

Dalam acara penandatanganan ini turut hadir Menpora Andi Mallarangeng, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Mendagri Gamawan Fauzi, serta Gubernur Riau Rusli Zainal.

(riz/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads