"Saat penerbangan dari New York menuju Moskow, sebuah telepon tak dikenal diterima mengenai keberadaan bahan peledak di dalam pesawat," kata Irina Dannenberg, juru bicara maskapai penerbangan Rusia, Aeroflot.
"Pesawat mendarat dengan selamat di bandara di Reykjavik," ujar Dannenberg seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (16/8/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan Dannenberg, begitu pesawat mendarat, para petugas langsung memeriksa bagasi dan para penumpang pesawat.
Pemeriksaan saat ini masih berlangsung. Belum ada keterangan mengenai ada tidaknya bahan peledak di dalam pesawat tersebut.
(ita/vit)