Dalam aksinya, keluarga korban melampiaskan kemarahannya dengan membanting kursi dan memecahkan kaca Kantor Cabang Kejari Pancur Batu. Selain itu keluarga korban juga merangsek masuk ke sejumlah ruangan mencari jaksa.
Salah seorang keluarga korban bahkan nekat melukai tangannya sebagai bentuk protes. Akibatnya, darah berceceran di lantai dan sebagian menempel di papan pengumuman Kantor Cabang Kejari Pancur Batu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelum Econ meninggal, kami sudah minta kepada pihak jaksa untuk membawanya ke rumah sakit, tetapi tidak diizinkan. Sementara di dalam tahanan tidak mendapat perawatan maksimal," sebut Wana.
Rison merupakan warga Jl. Sentosa, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang. Tahanan kasus narkoba tersebut tewas di dalam tahanan akibat sakit Minggu (5/8/2012) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Kondisi kesehatan Rison memburuk sejak Jumโat (3/8/2012) lalu.
Aksi warga terhenti setelah adanya mediasi pihak kejaksaan dan juga kepolisian dengan warga. Kepala Cabjari Lubuk Pakam di Pancur Batu Wuriadhi Paramita menyatakan, pihaknya akan mengecek jajarannya terkait izin berobat yang dipersoalkan keluarga korban.
"Kita ambil jalan tengahnya. Kalau memang terbukti ada kesalahan prosedur, akan kita ambil tindakan," Wuriadhi Paramita kepada wartawan.
(rul/try)