Pantauan detikcom yang menyaksikan langsung ketika puluhan anggota ormas ini digiring turun dari tiga truk yang membawa mereka, di Polres Jaksel, Minggu (29/7) dinihari, dari sekilas saja tampak wajah-wajah mereka masih begitu belia. Selain itu perawakan mereka juga 'khas' anak ABG.
Kapolres Jaksel Imam Sugianto membenarkan kebanyakan anggota ormas yang baru saja ditangkapnya ini memang berusia belia. "Kecil-kecil, ada juga yang besar. Paling kecil 13 tahun," ujar Imam kepada detikcom di kantornya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi berhasil menangkap puluhan anggota ormas yang melakukan aksi sweeping di tempat hiburan malam d'Mos Tanah Kusir Jakarta Selatan. Polisi menangkap mereka di berbagai tempat yakni Kedawung, Tanjung Duren, Bintaro, serta di Pondok Aren.
Berdasarkan penuturan saksi mata kejadian di d'Mos Tanah Kusir, insiden penggrebekan terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saksi tersebut menambahkan, kelompok tersebut mengenakan baju putih dan juga mengenakan peci.
Sweeping berlangsung sekitar 30 menit, tidak ada barang yang disita oleh kelompok tersebut. Hanya saja para pengungjung tempat hiburan diminta untuk membubarkan diri.
Sekitar pukul 00.00 WIB Minggu (29/7) anggota Ormas itu sudah meninggalkan d'Mos. Saksi tersebut sempat melihat puluhan polisi bersenjata dari Polsek Pesanggarahan Tangerang sedang mengamankan lokasi.
(slm/fjp)