PD: Parpol Tersandera Kasus Hukum, Elektabilitas Terjun Bebas

PD: Parpol Tersandera Kasus Hukum, Elektabilitas Terjun Bebas

- detikNews
Jumat, 27 Jul 2012 13:53 WIB
Jakarta - Sejumlah parpol tersandera kadernya yang tersangkut kasus hukum di KPK. Alhasil elektabilitasnya terjun bebas bebas.

"Artinya secara umum warna yang terlihat di masyarakat adalah warna partai. Contohnya PD biarpun itu individu yang tersangkut kasus hukum tetap warnanya PD biru. Sama dengan Zulkarnaen Djabbar tersandung kasus Alquran walaupun dia katakan tidak ada hubungannya dengan Golkar tapi tetap warnanya kuning," kata Wakil Ketua Umum PD Max Sopacua kepada wartawan di Gedung DPR,Senayan, Jakarta, Jumat (27/7/2012).

Sama halnya terjadi di PDIP, menurut Max, akan mengalami penurunan elektabilitas. Bagaimanapun citra PDIP bisa terganggu karena kasus hukum Emir Moeis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sama juga yang terjadi pada Pak Emir Moeis. Meskipun dia membantah, apalagi dia kader senior partai. Orang tetap melihat dia warnanya merah kan, saya kira itu tidak mengada-ada dan itu akan berpengaruh pada elektabilitas dan pasti menurun," kata Max.

PD sendiri memang sudah mengalami tersandera kasus Nazaruddin dan Angelina Sondakh. PD memang sudah menonaktifkan keduanya setelah jadi tersangka.

"Ya saya kira contoh yang kita mengalami elektabilitas menurun drastis itu kan salah satu contoh. Kalau bagaimana memulihkan itu tergantung dapur masing-masing partai. Kalau di Partai Demokrat kami menyerahkan sepenuhnya ke proses hukum, kami juga menindak tegas kader yang tersangkut hukum, menonaktifkan begitu jadi tersangka,"ungkapnya.

(van/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads