Selamatkan Penumpang Angkot, Serda Nicolas: Semua Bisa Jadi Pahlawan

Jakarta - Aksi heroik Serda Nicolas Sandi menyelamatkan seorang wanita penumpang yang terancam diperkosa di angkot dilandasi naluri untuk membantu sesama. Anggota Kopassus Sat-81 ini menegaskan, sebagai sesama manusia, membantu sesama merupakan kewajiban.

"Siapa saja itu pahlawan, bukan karena saya anggota Kopassus," kata Serda Nicolas Sandi saat ditemui di Markas Kopassus di Cijantung, Jakarta, Rabu (24/7/2012).

Nicolas pun berterima kasih atas pujian yang diberikan masyarakat kepadanya. Nicolas merasa bukan sebagai pahlawan. Tentu siapa pun kalau menemukan peristiwa itu akan memberikan pertolongan.

"Kalau bertemu kejadian seperti itu, sudah menjadi kewajiban. Jadi siapa pun yang melihat itu, siapa pun itu, baik sipil juag harus diselamatkan korbannya," jelas Nicolas.

Nicolas merupakan anggota Kopassus Sat-81. saat kejadi itu terjadi, Nicolas tengah berboncengan bersama sang kekasih di kawasan Lapagan Banteng itu, Senin 23 Juli sekitar pukul 23.00 WIB. Nicolas langsung mengejar angkot berupa Daihatsu Gran Max bernopol B 1106 VTE warna putih tersebut.

Nicolas memepet angkot dan menarik tangan sang sopir hingga keluar dari jendela. Ia menggertak sopir itu supaya segera menurunkan si karyawati.

Nicolas lalu meminta pacarnya menolong karyawati yang didorong dari angkot. Sopir dan 4 rekannya langsung tancap gas. Nicolas kemudian menuju Pos Polisi Merdeka Barat dan mengejar pelaku hingga akhirnya tertangkap.

(ndr/mad)