Kasus Dermaga Cilegon, Presdir PT Toyota Astra Motor Penuhi Panggilan KPK

Kasus Dermaga Cilegon, Presdir PT Toyota Astra Motor Penuhi Panggilan KPK

- detikNews
Rabu, 25 Jul 2012 10:27 WIB
Jakarta - Presdir Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan, memenuhi panggilan KPK terkait kasus dugaan korupsi pembangunan dermaga Kubangsari Cilegon. Pada Jumat lalu, nama Johnny masuk dalam daftar orang yang hendak diperiksa KPK, namun kala itu Johnny belum menerima surat panggilan.

"Nanti saja. Saya belum mau ngasih statement dulu," ujar Johnny sebelum masuk ke kantor KPK, Rabu (24/7/2012). Dia datang sekitar pukul 09.30 WIB.

Belum jelas apa kaitan Johnny dalam kasus ini. Yang jelas Johnny membantah terlibat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak ada hubungannya," ujarnya.

Dalam kasus ini KPK telah banyak memeriksa para saksi. Salah satunya adalah Direktur Utama (Dirut) Krakatau Steel (KS), Fazwar Bujang yang diperiksa pada Rabu (9/5) lalu. Fazwar ditanya penyidik KPK seputar proses pembangunan Pelabuhan Kubangsari hingga seputar proses tukar guling lahan Kubangsari.

Pemkot dan KS beberapa waktu lalu telah menandatangani proses tukar guling lahan Kubangsari milik Pemkot dengan lahan di Warnasari milik KS. Tak hanya itu, lahan yang di atasnya telah dibangun dermaga tersebut juga mendapat pergantian biaya pembangunan yang dikeluarkan KS.

Pembangunan trestle Dermaga Pelabuhan Kubangsari dikerjakan PT Galih Medan Perkasa (GMP) sebagai pemenang tender. PT GMP dinyatakan sebagai pemenang tender karena mendapat nilai tertinggi dalam evaluasi administrasi dan teknis terhadap 240 peserta lelang pembangunan Pelabuhan Kubangsari yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (DPU).


(fjp/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads