Reuters pada Sabtu (22/7/2012) mengabarkan, Murdoch mundur dari posisinya sebagai direktur di The Sun, Times dan Sunday Times. Ketiganya adalah media berbasis di Inggris yang diduga terlibat dalam skandal itu.
"Saya ingin memberi tahu bahwa Rupert Murdoch telah mundur sebagai direktur dari sejumlah peursahaan, termasuk NI Group Limited, atau dikenal dengan News International, dan Times Newspapers Holdings Limited," kata Tom Mockridge, penanggung jawab atas media-media Murdoch di Inggris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti yang Anda ketahui, Rupert mundur dari sejumlah dewan di Inggris, termasuk News Group Newspapers dan Times Newspapers Limited, beberapa waktu lalu. Dia juga sudah mundur dari sejumlah perusahan di AS, Australia dan India," sambungnya.
Langkah ini dinilai sebagai langkah awal dari rencana Murdoch untuk meninggalkan bisnis yang membesarkan namanya tersebut. Namun, spekulasi ini belum dibenarkan sepenuhnya oleh Mockridge.
"Dia akan tetap berkomitmen kepada bisnis kami sebagai pemimpin yang akan menjadi media cetak dan digital terbesar di dunia," kata Mockridge.
Spekulasi soal kemunduran Murdoch di media-media Inggris memang sudah berlangsung lama. Terutama saat kasus penyadapan telepon terungkap yang menghancurkan reputasi News International.
(mad/mpr)