"Hak politik dari Partai Nasdem kalau dalam rekruitmen kader khususnya calon legislatif melakukan berbagai manuver tersebut. Kalau toh benar ada sejumlah nama anggota DPR akan pindah jadi caleg partai tersebut menurut saya yang saya pahami dan dengar kok tidak ada ya yang dari anggota Fraksi PDIP," tegas Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo kepada detikcom, Minggu (22/7/2012).
Menurut Tjahjo fenomena kader 'kutu loncat' itu disebabkan lebih banyak pertimbangan yang sifatnya pribadi dibandingkan aspek idiologis. Bukan pertimbangan sebagai prinsip landasan perjuangan sikap politiknya misalnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tjahjo mengatakan harus ada aturan yang tegas dalam UU Parpol atau UU Pemili agar setiap anggota tidak bisa seenaknya berpindah-pindah parpol.
"Saya kira perlu aturan ya. Kalau tidak model pembajakan kader akan semakin mudah terjadi seperti pilkada-pilkada ini dan akhirnya proses kaderisasi tidak berjalan baik," tutupnya.
Partai Nasdem menyatakan berhasil menggaet 37 anggota DPR dari berbagai parpol untuk berlaga di Pemilu 2014. Partai Nasdem mengiming-iming modal caleg sebesar Rp 5-10 miliar.
(mpr/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini